Jumat, 12 Agustus 2011

Why do i choose this way as a doctor? Part 2

Salam hangat...!
banyak lagi hal-hal yang seperti postingan saya part 1 itu, namun bukan itulah yang manjadikan saya berita-cita menjadi seorang dokter, walau saya akui, ada juga perasaan membenarkan didalam hati saya akan hal-hal di atas,

yang prtama, saya memang sangat senang dengan hal-hal yang berhubungan dengan menolong orang lain, mengobati orang lain, mungkin terasa agak sombong,namun saya selalu teringat akan kata kata dari teman seangkatan saya ketika kami ada acara buka puasa bersama dekan dan dosen dosen yang lain... dia mengaku terinspirasi menjadi seorang dokter dari film jepang (terdengar aneh namun wajar saja..) kata-katanya menyadarkan saya akan arti dokter yang sebenarnya... KITA INI DOKTER, MEREKA ITU PASIEN, APAPUN YANG TERJADI YANG KITA UTAMAKAN ADALAH KESEMBUHAN DAN KEPENTINGAN PASIEN, sangat tersentuh saya mendengar perkataan tersebut dan membenarkannya. saya sadar bahwa profesi ini nantinya menuntut saya untuk meberikan lebih kepada orag lain daripada diri saya sendiri. Seperti keinginan saya tadi untuk berhubungan dengan orang lain...


yang kedua walau masih mirip dengan yang pertama ialah, keinginan saya untuk berinteraksi dengan orang lain yang nantinya tentunya adalah pasien saya, namun pesan dari dekan saya yang ,mengatakan Profesi ini adalah profesi kebersamaan, tdk ada dokter yg bisa bekerja sendiri" - prof. Tri, Ternyata bukan hanya dengan pasien saja, namun dengan kami sesama rekan dokter harus mampu bekerja sama dalam melayani... Make me fell more thankfull to be one of medical student (^_^)

 alasan yang terakhir walau agak ngaco heheh adalah karena saya tidak suka akan pelajaran fisika... untuk yang satu ini saya sudah angkat tangan, saya agak heran ketika masuk ke SMA, kemana hilangnya keinginan saya untuk belajar fisika seperti waktu SMP dulu, yang pasti segala sesuatu yang berhubungan dengan fisika terasa sulit bagi saya. Mulai dari pernah mendapat nilai 48 di fisika (nangis bombay melihat nilai ini... hehheh) sampai fisika tes SNMPTN, yang saya hanya dapat menjawab 2 atau 3 soal saja.. hal alin yang meyakinkan saya ialah kesukaan saya akan pelajaran biologi dan kimia.. dan setelah menjadi mahasiswa, saya baru sadar kalau ternyata, Fiskia itu tetap ada dipelajari di kedokteran walau gak se intens dulu.... wuuuuuuu..... saya harus belajar ekstra keras nantinya kalau memang ini ada...

Namun yang pasti diatas semua hal diatas, menjadi seorang kedokteran itu seperti yang dikatan salah seorang teman saya Naufal tadi
Kita itu dokter, mereka itu pasien. Jd kita harus berusaha nyembuhin mereka apapun latar belakang mereka.
Menjadi dokter dilakukan dengan hati tulus...
SEMANGAT KULIAHNYA ANAK-ANAK KEDOKTERAN SELURUH INDONESIA DAN SELAMAT MENGABDI BUAT PARA DOKTER-DOKTER DIMANAPUN BERADA....

1 komentar:

Taktiktek mengatakan...

hidup kadang sesuai dengan pilihan..

Posting Komentar

 
;